Your native language

عربي

Arabic

عربي

简体中文

Chinese

简体中文

Nederlands

Dutch

Nederlands

Français

French

Français

Deutsch

German

Deutsch

Italiano

Italian

Italiano

日本語

Japanese

日本語

한국인

Korean

한국인

Polski

Polish

Polski

Português

Portuguese

Português

Română

Romanian

Română

Русский

Russian

Русский

Español

Spanish

Español

Türk

Turkish

Türk

Українська

Ukrainian

Українська
User Avatar

Klang


Schnittstelle


Schwierigkeitsgrad


Akzent



Schnittstellensprache

de

Lyrkit YouTube Lyrkit Instagram Lyrkit Facebook
1
registrieren / anmelden
Lyrkit

spenden

5$

Lyrkit

spenden

10$

Lyrkit

spenden

20$

Lyrkit

Und/oder mich im sozialen Bereich unterstützen. Netzwerke:


Lyrkit YouTube Lyrkit Instagram Lyrkit Facebook
Iwan Fals

Ethiopia

 

Ethiopia

(Album: Ethiopia - 1986)


Dengar rintihan berjuta kepala
Waktu lapar menggila
Hamparan manusia tunggu mati
Nyawa tak ada arti

Kering kerontang meradang
Entah sampai kapan
Datang tikam nurani

Selaksa doa penjuru dunia
Mengapa tak rubah bencana
Menjerit Afrika mengerang Ethiopia

Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia

Derap langkah sang penggali kubur
Angkat yang mati dengan kelingking
Parade murka bocah petaka
Tak akan lenyap kian menggema

Nafas orang-orang disana
Merobek telinga
Telanjangi kita

Lalat-lalat berdansa cha cha cha
Berebut makan dengan mereka
Tangis bayi ditetek ibunya
Keringkan air mata dunia

Obrolan kita dimeja makan
Tentang mereka yang kelaparan
Lihat sekarat dilayar TV
Antar kita pergi ke alam mimpi

Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia

"Disana terlihat ribuan burung nazar...
Terbang disisi iga iga yang keluar...
Jutaan orang memaki takdirnya...
Jutaan orang mengutuk nasibnya...
Jutaan orang marah...
Jutaan orang tak bisa berbuat apa apa..."

"Setiap detik selalu saja ada yang merintih...
Setiap menit selalu saja ada yang mengerang..."

Ethiopia Ethiopia
Ethiopia Ethiopia

"Aku dengar jeritmu dari sini...
Aku dengar...
Aku dengar tangismu dari sini...
Aku dengar..."

"Namun aku hanya bisa mendengar...
Aku hanya bisa sedih...
Hitam kulitmu...
Sehitam nasibmu kawan..."

"Waktu kita asik makan...
Waktu kita asik minum...
Mereka haus...
Mereka lapar...
Mereka lapar...
Mereka lapar..."

Erledigt

Hast du alle unbekannten Wörter aus diesem Lied hinzugefügt?